Minggu, 25 Oktober 2015
03.15
Ferdy
Palestina, Saudi, Wahabi
No comments
Syeikh Nasiruddin al-Albani, yang dianggap oleh mayoritas Wahabi-Salafi sebagai ulama terbesar mereka, telah mengeluarkan sebuah fatwa beberapa tahun yang lalu yakni bahwa semua kaum muslim di Palestina, Libanon Selatan, dan Dataran Tinggi Golan harus meninggalkan tanah/negeri mereka secara massal dan pergi ketempat lain.
Alasan dia (dan dia tetap memegangnya) bahwa setiap Negeri Muslim yang diduduki/dijajah oleh orang Non-Muslim maka menjadi Negeri Non-Muslim. Oleh karenanya setiap Muslim dilarang tinggal/menetap disitu.
Ketika beberapa orang menanyakan kepadanya, dengan terheran-heran, bahwa tidak akan ada satu negarapun didunia yang mau menampung orang-orang/bangsa Palestina, bahkan Saudi Arabia pun, dia mengatakan: “Mereka mungkin bisa mencoba pergi ke Sudan, disana mereka mungkin akan ditampung.”
Sebagai catatan, al-Albani ini adalah orang yang mengklaim dirinya sendiri sebagai ulama. Banyak yang menantangnya untuk menunjukkan walau satu saja ijazah yang diberikan kepadanya oleh sebarang gurunya (kalaupun dia punya).
Dia [albani] tidak pernah bisa menunjukkan/membuktikannya sampai sekarang. Yang kelihatan pada al-Albani justru fatwa-fatwanya samasekali tidak berdasar ilmu hadis, sementara para pengikutnya tetap menganggapnya sebagai “Muhaddis Masa Kini”. Dia banyak mengeluarkan fatwa dalam hampir semua ilmu-ilmu Islam. [Sarkub]
Related Posts:
Motif Teroris dalam Aksi Bom Bunuh Diri Memang Demi 72 bidadari Seorang pria ditangkap oleh polisi Palestina. Ia dilaporkan akan melakukan serangan bom bunuh diri, meskipun ada anggota keluarganya di tempat ia beraksi. Pria ini mengatakan kalau 72 bidadari sedang menunggunya di… Read More
Ulama Palestina : Ajaran Wahabi Takfiri itu Datang dari Setan Syaikh Muhammad Nimar Zaghmout ketua Federasi Ulama Muslim Internasional di Palestina menjelaskan bahwa arus garis keras sekte Takfiri Wahabi itu datangnya dari setan. Karena kejahatan yang telah dilakukan amat sangat ke… Read More
OBITUARI SAMIR QUNTAR Samir Quntar (biasa juga dipanggil Samir Qintar) adalah tawanan Arab yang paling lama meringkuk di penjara Isreal. Badannya yang tegap dan wajahnya yang garang tak membuatnya enggan senyum. Dalam suaranya yang lantang tersim… Read More
Ulama Wahabi Saudi Fatwakan Agar Rakyat Palestina Meninggalkan Negaranya Syeikh Nasiruddin al-Albani, yang dianggap oleh mayoritas Wahabi-Salafi sebagai ulama terbesar mereka, telah mengeluarkan sebuah fatwa beberapa tahun yang lalu yakni bahwa semua kaum muslim di Palestina, Libanon Selatan, … Read More
Video : Alhamdulillah, Rumah Sakit Indonesia di Palestina sudah di buka Menteri Kesehatan Palestina secara resmi telah membuka Rumah Sakit Indonesia pada hari Minggu (27/12) kemarin. Rumah sakit ini ditujukan untuk memberi pelayanan kesehatan bagi penduduk di wilayah utara Gaza, setelah ditutupny… Read More
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar