Pastor Jack Murad, seorang pemimpin biara di Suriah yang dibebaskan gerombolan teroris ISIS setelah menawan dirinya dan seorang petugas biara kuno selama 84 hari menceritakan bagaimana didalam penawanan meskipun dirinya dan tawanan lain diperlakukan baik, namun ancaman kematian selalu dilontarkan kepada mereka.
Ancaman kematian itu dilontarkan agar para tawanan mau pindah agama. Namun Jack selalu menolaknya. “Bagi mereka, penolakan saya untuk pindah agama berarti adalah kematian. Untuk membuat kami ketakutan, mereka menjelaskan secara rinci bagaimana mereka akan membunuh kami. Mereka sangat pintar meneror kami. Ketika saya dipaksa untuk dipaksa untuk pindah agama, saya mengatakan bahwa saya tidak akan pernah sekalipun memikirkan bahwa saya akan melakukan hal itu."
Menariknya Jack menceritakan bagaimana para penculiknya selalu penasaran mengenai keyakinan Kristen yang dianutnya. Hal itu terbukti dengan seringnya mereka mengajak diskusi untuk menanyakan mengenai Kekristenan. Namun Jack mengatakan bahwa menjawab pertanyaan mereka adalah tindakan yang kurang tepat karena moncong senjata juga diarahkan ke kepalanya.
? ?Mereka bertanya tentang apa yang saya yakini mengenai siapa Tuhan, Tritunggal, Kristus dan Kayu Salib. Namun apa gunanya meladeni perdebatan dengan seseorang yang menculik anda dan disaat bersamaan mereka mengarahkan moncong senjata itu ke kepala anda?” jelasnya.
Jack sendiri dilepaskan setelah beberapa para “Amir” dari ISIS menawarkan perjanjian yang intinya para pemeluk Kristen di Suriah boleh menetap di wilayah yang dikuasai ISIS dengan syarat membayar pajak. Dengan kesepakatan ini, semua tawanan Kristen dilepas dan diperbolehkan kembali ke Al-Qaryatain. Menurut para Amir tersebut, orang-orang Kristen Al-Qaryatain yang bersenjata membuat gangguan terhadap ISIS karena terus mencari keberadaan dirinya.[bbc]
Minggu, 03 Januari 2016
09.29
Unknown
Kekejaman ISIS, Kristen, Suriah
3 comments
Related Posts:
Mengenang Kembali Riyanto Anggota BANSER Korban Teroris Wahabi Saat Amankan Natal Riyanto Anggota BANSER yang gugur Akibat Bom Teroris Wahabi di Mojokerto Pada malam Natal tahun 2000. Riyanto, 25 tahun, satu dari empat orang Banser NU yang dikirim GP Ansor Mojokerto untuk menjaga pera… Read More
Bom Bunuh Diri di Gereja Medan Gagal Meledak Tanda pengenal yang ditemukan dari tas pelaku berupa KTP dan logo bendera ISIS Pagi ini Minggu, 28/8/16 Telah terjadi BOM BUNUH DIRI di GEREJA SANTO YOSEF JL. DR. MANSUR, MEDAN .. Kejadian bersamaan dengan Misa pagi. Ti… Read More
Syarat Menjadi Anggota ISIS harus Bersumpah Membunuh Pastur, VIDEO Dua teroris muda tengah mengikrarkan janji setia mereka kepada Daesh(ISIS). Rekaman video yang dirilis oleh Amaq, kantor berita kelompok teroris ISIS pada Rabu, 27 Juli 2016. Tayangan video berikut ini dibuat bebera… Read More
Umat Kristen Jerman Memperingati Hari Syahidnya Imam Husein, VIDEO Ternyata peringatan Tragedi Kesyahidan Imam Husein AS di Karbala tidak hanya diperingati oleh Muslim Syi'ah tapi dihayati dan dipraktikkan juga di kalangan agama Kristen tertentu di beberapa wilayah negara Jerman. Da… Read More
Pujian Penyanyi Kristen untuk Hizbullah Libanon, Video Oleh : Aldo Shahab Wahai orang-orang yang berjubah yang gemar menyebut kata2 KAFIR.. Jadilah terlebih dahulu seperti Sayyid Hasan Nasrullah (Pemimpin Hizbullah) yang selalu membuat bangga Rosul saw dengan menebarkan Aga… Read More
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tolak Masuk Islam Pastur Ini Siap di Penggal Oleh ISIS
BalasHapusPastor Jack Murad, seorang pemimpin biara di Suriah yang dibebaskan gerombolan teroris ISIS
http://goo.gl/2IjqTN
edit gambar yang cerdas... mau provokasi orang kok goblok sampean... bodoh kau yaaa
BalasHapusIni Media sekuler...PENEBAR FITNAH..!!!!...pertanggungjawaban ente di YAUMIL AKHIR..!!!!
BalasHapus