Selasa, 03 November 2015

Wawancara Presiden suriah, Bashar Al-Assad dengan Surat Kabar Swedia Expressen.
Presiden Suriah Bashar al-Assad menekankan bahwa bahaya terorisme di kawasan bersumber  dari payung politik yang diberikan oleh sejumlah negara,  pemimpin dan pejabat, terutama Barat, dan kurangnya organisasi internasional  efektif yang dapat mencegah suatu negara menggunakan para teroris sebagai agen-agen untuk menghancurkan negara lain.


Presiden al-Assad, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Swedia Expressen menyampaikan bahwa terorisme di kawasan dan dunia didasarkan pada ideologi Wahabi.
Terorisme bukanlah masalah lokal, bahkan tidak pula regional. Ini adalah masalah global.
Presiden al-Assad mengungkapkan bahwa terorisme membentuk bahaya permanen di setiap masa atau ruang, dan dalam kondisi apapun. Ia menekankan bahwa situasi saat ini lebih serius dan lebih berbahaya.
Assad menegaskan bahwa saat ini terorisme telah menjadi lebih berbahaya disebabkan tidak adanya hukum internasional dan organisasi internasional yang efektif dapat melindungi sebuah negara dari negara lainnya manakala menggunakan teroris sebagai agen- agen untuk menghancurkan negara lain. Ia mengatakan bahwa hal ini yang terjadi di Suriah, dan  masalahnya akan lebih serius dari waktu ke waktu manakala para teroris mengisi hati dan pikiran orang.
Turki, Qatar dan Arab Saudi bukan negara yang mandiri, dan  tidak memiliki agenda mereka sendiri.
Dalam wawancaranya, Presiden Assad mengatakan bahwa Turki, Qatar dan Arab Saudi bukan negara mandiri dan tidak memiliki agenda sendiri, dengan alasan bahwa dalam beberapa kasus, mereka  berpikiran sempit, penuh dendam dan kebencian, serta menggunakan agenda orang lain.
Terkadang mereka menggunakan agenda Amerika Serikat, sehingga tidak bisa dikatakan bahwa mereka memiliki agenda sendiri.
Mereka tidak berubah dan  masih mendukung para teroris, karena perilaku ini tidak berkaitan dengan krisis di Suriah saja. Mereka telah mendukung para teroris di Afghanistan melalui dukungan terhadap ideologi Wahabi dan ekstremis yang menyebabkan aksi terorisme baru-baru ini di Eropa. Mereka telah memberikan dukungan ini selama puluhan tahun, dan sekarang mendukung ideologi beserta faksi-faksinyanya di Suriah,  namun dengan nama yang berbeda-beda ( jika tidak ada perubahan),  karena ini sudah menjadi watak perilakunya. ”
Ideologi Wahhabi membentuk dasar dari semua terorisme di dunia
Dalam komentarnya, Presiden Suriah menganggap bahwa ideologi Wahabi membentuk dasar dari semua terorisme di dunia. Tidak ada aksi terorisme dalam beberapa dekade terakhir di Timur Tengah dan dunia tanpa ideologi ini. Menurut Al-Assad, setiap teroris di dunia membangun pondasi keyakinannya  di atas ideologi Wahabi.
Presiden al-Assad mengatakan bahwa “Masalahnya dengan Amerika Serikat dan beberapa pejabat Barat adalah, bahwa mereka percaya dapat menggunakan terorisme sebagai kartu politik.”“Amerika Serikat di tahun delapan puluhan abad kedua puluh, menggambarkan kelompok al-Qaeda dan Taliban di Afghanistan sebagai “Mujahidin”. Demikian itu, dijelaskan oleh Presiden Bush. Tapi setelah peristiwa 11 September 2001, mereka menyebut kelompok tersebut teroris. Kembali, Masalahnya dengan Amerika Serikat dan beberapa pejabat Barat adalah bahwa mereka percaya dapat menggunakan terorisme sebagai kartu politik. Sebenarnya  terorisme seperti kalajengking, ketika diberi kesempatan, ia akan menyengat, itu jika mereka tahu. Tapi mereka tidak mengukur bahaya terorisme bila digunakan sebagai kartu politik. ”Pertemuan MoskowDan terkait pertemuan antara delegasi oposisi dan delegasi pemerintah Suriah yang diadakan di ibukota Rusia Moskow, Presiden al-Assad mengatakan bahwa dapat dikatakan pertemuan ini menghasilkan hasil-hasil positif. Assad mengatakan “Kami dapat katakan itu karena pertemuan ini adalah pertama kalinya  menghasilkan pencapaian kesepakatan. Karena ada beberapa percakapan sebelumnya, menyepakati beberapa prinsip yang bisa menjadi dasar untuk dialog berikutnya antara orang-orang Suriah.
“Itu semua belum selesai, karena agenda pertemuan yang sangat padat sehingga  empat hari saja tidak cukup. Tapi dialog telah berlangsung antara pemerintah dan perwakilan dari oposisi selama dua hari. Hal itu tidaklah cukup untuk menyelesaikan agenda. Namun ketika ada pemecahan masalah meski hanya sebagian,  berarti pertemuan berikutnya akan menjanjikan dalam hal pencapaian kesepakatan penuh seputar prinsip-prinsip dialog yang akan berakhir pada  solusi konflik di Suriah. ”[salafinews] 

Related Posts:

  • PKS Ingin Menjalin Kerjasama dengan Teroris ISIS Melihat perkembangan yang terjadi akhir-akhir ini terkait PKS yang menolak revisi undang-undang pemberantasan Terorisme maka tidak ada salahnya kita kembali untuk melawan lupa dan menengok kebelakang tentang kebijakan PKS… Read More
  • Jangan Marah Jika Umat Islam dikatakan Teroris Oleh: Ismail Amin Akar terorisme itu bukan dari agama, tapi dari kebodohan yg salah menafsirkan pesan2 agama... termasuk oleh yg mendukung terorisme... Pasca aksi teror di Sarinah, ormas2 Islam segera mengutuk dan menge… Read More
  • CYBER ARMY vs CYBER MASS CYBER ARMY vs CYBER MASS Oleh : Mang Ali Masih ingat menjelang pilpres petinggi PKS Mardani Ali Sela menyatakan bahwa mereka menyiapkan 500 ribu cyber army untuk "memenangkan" pilpres? Kenapa butuh cyber-army? Untuk me… Read More
  • Menjawab Teror Jakarta dan Tudingan Rekayasa Teror Jakarta dan Tudingan Rekayasa Tulisan ini berupaya menjawab secara ringkas tudingan rekayasa dari peristiwa teror yang terjadi di jalan Thamrin Jakarta pada Sabtu, 16/1/2016 . Pertama, tentang ISIS dan Bahrun Naim… Read More
  • Pak Kapolri Tolong Bubarkan Acara Ini Oleh: Ahmed Zain Oul Mottaqin Setelah peristiwa Terorisme ISIS di Sarinah kemarin, para radikalis anti-NKRI kembali beraksi. Dengan jargon yang sama yaitu "Menegakkan Khilafah" kali ini secara terang-terangan mereka meny… Read More

1 komentar:

  1. Ini link luar biasa yg sarat dg informasi berguna... Smg diberi kemudahan dan kesuksesan dlm rangka mencerahkan manusia...

    BalasHapus

Terbaru

Kata Tokoh

Seri Kekejaman ISIS

  • Duterte: Jika ISIS Masuk Lupakan HAM
  • Gereja Samarinda di Serang, Pelaku memakai Kaos bertuliskan Jihad
  • Ketularan Virus ISIS: Wanita ini Ancam Bunuh Ahok, Video
  • FPI & Pendukung ISIS Ancam Perangi Orang Kafir dan Usir Orang Cina dari Indonesia, Video
  • Gawat, Wanita Pendukung ISIS Indonesia Mulai Latihan Perang, Video
  • Teroris ISIS Penyerang Polisi Tangerang di Interogasi, VIDEO
  • Pendukung ISIS di Tangerang Serang Polisi, video
  • Lebih dari 100 Teroris ISIS Tewas di Tangan Hizbullah, Video
  • PUSAT KENDALI AMERIKA-ISRAEL-ISIS DISAPU BERSIH MISIL RUSIA, Video
  • ISIS Sembelih 15 Warga Sipil Di Hari Idul Adha
  • Video




    VIDEO Terbaru
  • Video: Kata Ustad Nasir Demo Haram, Kok Dia Malah Jadi Pemimpinnya sih..
  • Ajaran FPI Melahirkan Manusia yang Kurang Ajar dan Arogan, video
  • Panglima TNI: Prajurit Saya Juga Siap Berjihad Melawan Kelompok Yang Ingin membangkitkan DI/TII dan KHILAFAH , VIDEO
  • Video: Penghinaan Munarman kepada Presiden, Panglima TNI dan Kapolri
  • Ulama MUI Din Syamsuddin Juga Meniru Budaya 'Kafir', Kok tidak Haram.. Video
  • Random Post

    • Lagu Hot Ust Abu Janda Al-Boliwudi : KAMU SYIAH KAMU SYIAH
      Ust Abu Janda selalu bikin sensasi di jagad…
    • Ternyata Pencetak Buku Syiah Sesat Bukan MUI tapi Wahabi
      Buku yang dibuat oleh Wahabi bukan dibuat…
    • Inilah Alasan Amerika Takut Serang Iran, video
      PKS Puyengan- Dalam analisisnya, Adam Lowther…
    • New York Times: ISIS, Proyek AS-Saudi Bersandi Timber Sycamore
      New York Times menurunkan laporan tentang…
    • ISIL Bunuh 150 Wanita Karena Menolak Jihad Seks
      ISIS dinilai sangat kejam. Kelompok ekstremis…
    • Tolak Masuk Islam Pastur Ini Siap di Penggal Oleh ISIS
      Pastor Jack Murad, seorang pemimpin biara di…
    • Kivlan Zein, Jendral Yang Terperosok Dua Kali di Lubang Yang Sama
      Oleh: Denny Siregar  Kalau mendengar…
    • Ulama Sunni Bangladesh: Haram Membunuh Non Muslim
      Sejumlah ilmuwan Islam di Banglades mengutuk…
    • Denny Siregar: Indonesia di Ambang Perang Saudara
      Buletin Provokatif yang Banyak beredar di…
    • Polisi Tak Bernyali Hentikan Tindakan Premanisme FPI Saat Mensweping Bupati Purwakarta
      Polisi tak BERNYALI tindakan main hakim sendiri…
    pks